DAMPAK PENGGUNAAN TEKNOLOGI BAGI PERKEMBANGAN ANAK
DAMPAK
PENGGUNAAN TEKNOLOGI
BAGI PERKEMBANGAN ANAK
Istilah “Teknologi” berasal dari kata “techne” yaitu cara dan
“logos” yaitu pengetahuan. Secara harafiah teknologi dapat
diartikan sebagai pengetahuan tentang cara. Teknologimerupakan cara melakukan sesuatu untuk memenuhi
atau melengkapi kebutuhan manusia dengan bantuan suatu alat dan akal sehingga
seakan-akan memperpanjang, memperkuat atau memberdayakan anggota tubuh, panca indera dan otak manusia. Sebuah teknologi memberikan
pengaruh yang cukup besar terhadap masyarakat terutama pada perubahan sosial dan budaya seseorang yang sering disebut dengan Determinisme
Teknolog. Ide dasar dari teori Determinisme Teknologi adalah suatu perubahan
yang terjadi pada segala macam cara berkomunikasi yang secara tidak langsung
akan membentuk pula keberadaan manusia itu sendiri. Teknologi membentuk individu dengan bagaimana cara mereka berpikir, berperilaku
dalam suatu masyarakat dan teknologi tersebut
yang pada akhirnya mengarahkan manusia untuk bergerak dari satu abadteknologi ke
abad teknologi yang
lain]. McLuhan memiliki sebuah pemikiran dimana budaya seseorang dibentuk oleh bagaimana cara seseorang itu
berkomunikasi. Paling tidak ada beberapa tahapan yang layak untuk disimak.
Pertama, Penemuan dalam sebuah teknologi komunikasi akan
menyebabkan sebuah perubahan budaya. Kedua, perubahan yang ada di dalam jenis-jenis komunikasi akhirnya
akan membentuk sebuah kehidupan manusia. Ketiga, sebagaimana dengan yang
dikatakan oleh McLuhan bahwa “Kita membentuk suatu peralatan untuk berkomunikasi, dan
akhirnya peralatan untuk berkomunikasi yang kita gunakan itu akhirnya akan
membentuk atau mempengaruhi di kehidupan kita sendiri
TAHAP
PENGENALAN GADGET PADA ANAK BERDASARKAN USIA
Usia 2 s/d 4 tahun
anak-anak yang memulai berinteraksi dengan komputer harus didampingi oleh orangtua atau orang dewasa. Hal tersebut bukan sekedar persoalan keselamatan anak, tetapi juga untuk meyakinkan bahwa anak tersebut bisa mendapatkan pengalaman yang menyenangkan sekaligus memperkuat ikatan emosional antara sang anak dengan orangtua
Usia 2 s/d 4 tahun
anak-anak yang memulai berinteraksi dengan komputer harus didampingi oleh orangtua atau orang dewasa. Hal tersebut bukan sekedar persoalan keselamatan anak, tetapi juga untuk meyakinkan bahwa anak tersebut bisa mendapatkan pengalaman yang menyenangkan sekaligus memperkuat ikatan emosional antara sang anak dengan orangtua
Usia 4 s/d 7
tahun
Anak-anak mulai tertarik untuk melakukan eksplorasi sendiri. Dalam usia ini, orangtua harus mempertimbangkan untuk memberikan batasan-batasan situs yang boleh dikunjungi, berdasarkan pengamatan orangtua sebelumnya
Anak-anak mulai tertarik untuk melakukan eksplorasi sendiri. Dalam usia ini, orangtua harus mempertimbangkan untuk memberikan batasan-batasan situs yang boleh dikunjungi, berdasarkan pengamatan orangtua sebelumnya
Usia 7 s/d
10 tahun
Dalam masa ini, anak-anak mulai mencari informasi dan kehidupan sosial di luar keluarga mereka. Inilah saatnya dimana tekanan pertemanan dan kelompok bermain menjadi dampak yang signifikan. Pada usia ini pulalah anak-anak mulai meminta kebebasan lebih banyak dari orangtua. Anak-anak memang harus didorong untuk melakukan eksplorasi sendiri, meskipun tidak berarti tanpa adanya partisipasi dari orangtua
Dalam masa ini, anak-anak mulai mencari informasi dan kehidupan sosial di luar keluarga mereka. Inilah saatnya dimana tekanan pertemanan dan kelompok bermain menjadi dampak yang signifikan. Pada usia ini pulalah anak-anak mulai meminta kebebasan lebih banyak dari orangtua. Anak-anak memang harus didorong untuk melakukan eksplorasi sendiri, meskipun tidak berarti tanpa adanya partisipasi dari orangtua
Usia 10 s/d
12 tahun
Pada masa pra-remaja ini, banyak anak yang membutuhkan lebih banyak pengalaman dan kebebasan. Pada usia 12 tahun, anak-anak mulai mengasah kemampuan dan nalar berpikir mereka sehingga mereka akan membentuk nilai dan norma sendiri. Anak-anak perlu memahami bahwa tidak semua yang dilihatnya di Internet adalah benar dan bermanfaat, sebagaimana belum tentu apa yang disarankan oleh teman-temannya memiliki nilai positif
Pada masa pra-remaja ini, banyak anak yang membutuhkan lebih banyak pengalaman dan kebebasan. Pada usia 12 tahun, anak-anak mulai mengasah kemampuan dan nalar berpikir mereka sehingga mereka akan membentuk nilai dan norma sendiri. Anak-anak perlu memahami bahwa tidak semua yang dilihatnya di Internet adalah benar dan bermanfaat, sebagaimana belum tentu apa yang disarankan oleh teman-temannya memiliki nilai positif
Usia 12 s/d
14 tahun
Inilah saat anak-anak mulai aktif menjalani kehidupan sosialnya. Bagi yang menggunakan Internet, kebanyakan dari mereka akan tertarik dengan online chat . Dalam masa ini, orang tua harus waspada terhadap apa yang dilakukan anaknya. Masa ini merupakan masa yang tepat bagi kebanyakan orang tua untuk bercerita dan berbagi informasi tentang hal-hal seksual kepada anaknya
Inilah saat anak-anak mulai aktif menjalani kehidupan sosialnya. Bagi yang menggunakan Internet, kebanyakan dari mereka akan tertarik dengan online chat . Dalam masa ini, orang tua harus waspada terhadap apa yang dilakukan anaknya. Masa ini merupakan masa yang tepat bagi kebanyakan orang tua untuk bercerita dan berbagi informasi tentang hal-hal seksual kepada anaknya
Usia 14 s/d
17 tahun
Masa ini adalah masa yang paling menarik dan menantang dalam kehidupan seorang anak remaja dan orangtua. Seorang remaja akan mulai matang secara fisik, emosi dan intelektual.
Masa ini adalah masa yang paling menarik dan menantang dalam kehidupan seorang anak remaja dan orangtua. Seorang remaja akan mulai matang secara fisik, emosi dan intelektual.
DAMPAK
NEGATIF GADGET TERHADAP ANAK
- Kemajuan teknologi berpotensi membuat anak cepat
puas dengan pengetahuan yang diperolehnya sehingga menganggap bahwa apa
yang dibacanya di internet adalah pengetahuan yang terlengkap dan final
- Kemajuan teknologi membawa banyak kemudahan, maka
generasi mendatang berpotensi untuk menjadi generasi yang tidak tahan
dengan kesulitan
- Kemajuan teknologi membawa banyak kemudahan, maka
generasi mendatang berpotensi untuk menjadi generasi yang tidak tahan
dengan kesulitan
- Kemajuan teknologi juga berpotensi mendorong anak
untuk menjalin relasi secara dangkal
- Mengalami penurunan konsentrasi
- Mempengaruhi kemampuan menganalisa permasalahan
- Malas menulis dan membaca
- Penurunan dalam kemampuan bersosialisasi Ekternal
dan internal
PENGARUH
POSITIF GADGET
- INFORMASI UPDATE
- MEDIA MEMBANGUN RELASI
- MEMBANGUN KREATIFITAS ANAK
DAMPAK
PSIKOLOGIS
- ADANYA GANGGUAN PSIKOSOMATIS
- MEMPENGARUHI STABILITAS EMOSI
Komentar
Posting Komentar